LGO 4D,LGO4D

Alberodellasalute – Polda LGO4D Aceh gagalkan penyeludupan 180 kg sabu-sabu

Alberodellasalute – Kepolisian RI Daerah (Polda) Aceh RTP LGO4D HARI INI menggagalkan penyeludupan narkoba jenis sabu-sabu dengan berat mencapai 180 kilogram (kg) diduga dilakukan jaringan internasional

Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko di Banda Aceh, Rabu, mengatakan selain mengamankan 180 kg sabu-sabu, petugas juga menangkap dua pelaku secara terpisah di Kabupaten Aceh Timur.

Penyeludupan narkoba jenis sabu-sabu ini dilakukan melalui jalur laut Selat Malaka. Pelaku merupakan jaringan sindikat narkotika internasional, Indonesia dan Malaysia,” kata Achmad Kartiko.Adapun kedua yakni berinisial I (41), pekerjaan nelayan, dan M (32), pekerjaan swasta. Keduanya warga Desa Naleung Dusun Rawang, Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur.

Jenderal polisi bintang dua itu menyebutkan pengungkapan penyelundupan narkoba tersebut berawal dari informasi masyarakat pada 12 Juni 2024. Informasi tersebut menyebutkan akan ada penjemputan sabu-sabu di Selat Malaka, perairan Malaysia dalam jumlah besar

Informasi itu juga menyebutkan narkoba tersebut dijemput menggunakan kapal nelayan dari Kuala Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, menuju perairan Malaysia,” kata Kapolda Aceh menyebutkan.Selanjutnya, tim Direktorat Reserse Narkoba Polda Aceh menindaklanjuti informasi masyarakat tersebut. Tim juga bekerja sama dengan tim gabungan Bea Cukai guna patroli laut dan darat.

Pada15 Juni 2024 dini hari, kata Kapolda, tim gabungan menemukan kapal nelayan yang dicurigai di Perairan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur. Tim mengejar kapal tersebut dan melihat ada tiga orang melompat ke laut

Setelah kapal nelayan tersebut dihentikan, tim  LGO4D GAME ONLINE TERBESAR DAN TERPERCAYA gabungan mencari tiga orang yang melompat serta hanya berhasil menemukan seorang yakni I. Kemudian, tim memeriksa kapal dan menemukan sembilan karung berisi 180 bungkusan yang mengandung sabu-sabu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *